Sesajen ini biasanya disertai mayang pinang dan kembang, diberikan kepada kawanan monyet.
Sesajen itu merupakan cara mereka untuk melunasi nazarnya. “Selanjutnya, pulau tempat orang berhajat dan menabur kembang ini akhirnya disebut penduduk sekitar dengan nama Pulau Kembang,” pungkas Mansyur. (war/gr/fud)