BANJARMASIN – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Banjarmasin, memiliki cara pandang berbeda atas Parade Karnaval Sasirangan.
Jika rata-rata peserta karnaval berlomba-lomba untuk menjadi juara, SKPD yang menangani masalah perizinan di Kota Seribu Sungai ini, menganggap Karnaval Sasirangan yang digelar di kawasan Siring 0 KM tersebut merupakan sebuah refreshing para pegawai.
Kendati demikian, DPMPTSP tetap menyajikan atraksi yang tak kalah menarik dengan SKPD lain, mereka menyanyikan yel-yel yang membuat parade sasirangan itu tambah semarak.
Mereka juga mengenakan seragam kain sasirangan dengan motif dan warna yang mentereng. Selain itu mereka juga memakai topi purun khas masyarakat Kalsel.
Kepala DPMPTSP, Ari Yani mengatakan, event karnaval tersebut jadi wadah bagi para pegawainya untuk menyegarkan otak setelah sekian lama berkutat dengan masalah perizinan.
“Seluruh pekerja di dinas kami untuk refreshing,” ungkapnya, Sabtu (11/3) disela acara tersebut.
Lanjut dia, hal itu sebagai upaya pihaknya untuk ikut serta memamerkan keindahan kain sasirangan dengan berkeliling di sejumlah ruas jalan yang jadi rute.
“Pasti mereka (pegawai DPMPTSP) memakai sasirangan yang sudah kita siapkan dengan harapan masyarakat juga melihat bagusnya kain sasirangan,” ujarnya.
Ia berharap, dengan mengikuti karnaval tersebut, para pegawainya bisa menghilangkan kesuntukkan yang dirasakan selama bekerja.
“Yang pasti menjadi tambah semangat dalam melayani masyarakat,” katanya.
Selain DPMPTSP dinas lain yang ada diruang lingkup Pemkot Banjarmasin juga ikut serta dalam gelaran Karnaval Sasirangan.
Dalam kegiatan ini, doorprize menarik juga disediakan panitia untuk menambah keseruan peserta.
Sebanyak 2845 peserta mengikuti parade sasirangan pada event Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) ke-7 di kawasan Siring 0 KM tersebut.
Parade dimulai dari depan Hotel Batung Batulis, Jalan Jendral Sudirman dan mengitari kawasan Jalan Lambung Mangkurat dan kembali lagi ke arah Jalan Jendral Sudirman.
Kemudian dilanjutkan ke Jalan As Musyaffa, hingga ke arah Jalan D.I Panjaitan serta Jalan Keramaian lalu finish kembali di Jalan kawasan Siring 0 KM. (zkr/why)