Wisata pantai menjadi pilihan favorit warga untuk bersantai di setiap akhir pekan. Salah satu pantai yang kini cukup populer adalah Pantai Batakan Baru.
***

Pantai Batakan Baru menjadi salah satu objek wisata yang harus dikunjungi ketika datang ke Kabupaten Tanah Laut. Pantai yang berada di Kecamatan Panyipatan ini berjarak kurang lebih 45 km dari pusat kota Pelaihari.
Perjalanan menuju pantai tersebut juga sangat menyenangkan. Jalannya beraspal dan nyaman, pemandangan alamnya juga dapat memanjakan mata, seperti hijaunya pepohonan di pegunungan dan kuningnya tanaman padi.
Ketika sampai di sana, mata pengunjung akan langsung dimanjakan dengan hamparan pasir putih yang terbentang sepanjang pantai, pohon pinus yang berjejer dan hembusan angin yang sejuk.
Di pantai itu, pengunjung dapat menikmati berbagai macam fasilitas dan tempat instagramebel untuk berfoto ria bersama keluarga atau dengan pasangan, seperti pendopo untuk istirahat, toilet, mushola, play ground untuk anak-anak, landmark Pantai Batakan Batu yang bagus untuk berswa foto.
Juga ada permainan mobil ATV bagi pengunjung yang tidak ingin lelah untuk mengelilingi pantai. Juga ada homestay bagi yang ingin menginap. Bagi pengunjung yang senang berkuda juga ada disediakan di sana.
Selain berbagai macam fasilitas, pengunjung juga dibuat nyaman dengan pantainya yang bersih dan tak perlu khawatir dengan kendaran peribadinya. Tenang saja karena ada petugas dari Dispar Tala yang mengarahkan dan menjaga kebersihannya.
Terbaru, fasilitas yang lagi viral di sosial media adalah glamorous camping atau yang lebih kerennya disebut glamping. Tak hanya glamping yang viral di sosial media, dermaga Pantai Batakan Baru yang terbuat dari susunan kayu ulin yang kokoh juga viral.
Di dermaga itu pengunjung dapat menikmati indahnya pemandangan sunset yang menguning di lautan, serta dapat melihat Pulau Datu yang menjadi objek wisata religi terkenal di sana.
Di dermaga itu, selain dapat menikmati sunset juga dapat merasakan nikmatnya hembusan angin dan percikan ombak pantai Batakan Baru, karena posisinya berada di atas pantai.
Glamping di Pantai Batakan Baru berjumlah empat buah berwarna putih, yang posisinya menghadap langsung ke pantai dan tak jauh dari dermaga yang baru saja selesai dibangun.
Di bagian belakang glamping itu juga berjejer pepohonan cemara, membuat tambah nyaman saat bersantai. Bagi pengunjung yang tidak ingin repot-repot membawa barang-barang untuk camping ke pantai, glamping di Pantai Batakan Baru bisa menjadi solusinya.
Ukuran ruangan juga lumayan luas dan nyaman untuk bersantai di dalamnya, serta dapat menikamti pemandangan sunset pada sore hari dari dalam glamping.
Bagian lantainya glamping ini terbuat dari kayu ulin, sehingga nuansa alamnya sangat terasa ketika berada di dalam.
“Untuk sewa glamping permalamnya hanya Rp 250 ribu,” ucap Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Tanah Laut (Tala) M Rafiki Effendi. Glamping itu buka setiap hari dan ada petugas dari Dispar Tala yang menjaga serta mengelolanya.
“Di dalamnya terdapat tempat tidur dan pemanas air untuk membuat teh dan kopi,” sebut Rafiki. Selain itu, di dalam glamping itu juga tersedia lampu, colokan listrik dan meja kecil untuk menaruh barang-barang serta kipas angin.
Wisata Pantai Batakan Baru ini ke depannya akan semakin dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, melalui Dispar Tala. Ini dibuktikan dengan adanya wacana pantai tersebut akan dikerjasamakan dengan pihak pengembang, agar pengembangannya semakin cepat.
Salah satu warga Pelaihari, Mariatul Kiftiah sangat terkesan dengan indahnya pantai di Desa Batakan ini. “Pemandangannya sangat indah, ada oleh-oleh khas pantai seperti ikan asin, undang, krupuk ikan, amplang dan masih banyak lagi,” sebutnya.
Untuk biaya masuk cukup murah, lanjut Mariatul, bayarnya cukup Rp 5000 dan biaya parkir yang tidak mahal. “Kalau datang ke sini tidak bakalan menyesal,” katanya.
Di Kabupaten Tanah Laut sendiri masih banyak objek wisata yang bisa menjadi rekomendasi selain Pantai Batakan Baru, yakni Air Terjun Bajuin, Pantai Takisung, Pantai Asmaran masih banyak lagi.
Sebelum pulang dari Tanah Laut, pengunjung bisa menyempatkan singgah ke Taman Pasar Lawas, karena di sana disediakan makanan khas Tanah Laut. (sal).