BANJARMASIN – Lagi-lagi calon penumpang menjadi korban penipuan dua pelaku berkedok penjual tiket yang sering berkeliaran di Terminal Km 6, Banjarmasin Timur. Korban kali ini Rahmadi (30) warga Desa Bangkal, Kabupaten Seruyan, Kalteng.
Ia berencana pulang ke kampung halamannya. Namun, batal berangkat setelah ditipu Mawardi warga Jalan A Yani Km 7 Kertak Hanyar Kecamatan Kertak Hanyar Kabupaten Banjar, dan Yanto Setiawan warga Pemurus Luar Banjarmasin Timur.
Kronologisnya pada Minggu (12/3) siang, Rahmadi datang ke terminal untuk membeli tiket berangkat ke Sampit. Bertemu dengan dua pelaku. Tiket disepakati dengan harga Rp760.000. Berbekal kuitansi yang diberikan pelaku, Rahmadi percaya saja. Terjadwal jika keberangkatan Senin (13/3).
Pada hari yang sudah ditentukan, Rahmadi menghubungi pelaku. Sempat menerima telepon menanyakan tiket, pelaku beralasan busnya rusak dan belum bisa jalan. Sehari kemudian, Rahmadi kembali menelepon. Namun, nomor yang diberikan kedua pelaku tak aktif. Rahmadi mendatangi loket pertemuan mereka pertama.

“Ternyata loketnya tutup. Orang sekitar tak ada yang mengetahuinya. Korban melaporkan kejadiannya ke kami Rabu 15/3),” terang Kapolsek Banjarmasin Timur, Kompol Taufiq Qurahman, kemarin (16/3).
Sehari setelah laporan, pelaku berhasil ditangkap oleh tim buser dipimpin Kanit Reskrim Ipda Partogi H di dua tempat berbeda, kemarin (16/3). Pertama ditangkap Yanto di tepi Jalan Terminal. BerlanjutMawardi di rumahnya. “Kami jerat pasal 378 KUHP,” ungkapnya.
Kapolsek mengimbau jika ada yang menjadi korban serupa jangan takut memberikan laporan.”Silakan berikan laporan, kami akan melayani,” serunya. “Bagi masyarakat yang sering menggunakan jasa transportasi di terminal harus waspada dan berhati-hati dengan modus seperti itu. Pastikan jasa itu benar adanya,” pesannya.(lan/az/dye)