31.1 C
Banjarmasin
Monday, 20 March 2023

Motif Suami Gorok Istri Terungkap: Tersinggung Perkataan Korban

KANDANGAN – Interogasi polisi mengungkap motif sebenarnya, mengapa Suriyani (48) sampai tega menggorok leher istrinya sendiri Noor Aida (47). Masalahnya sepele. Pelaku tersinggung dengan perkataan korban.

Kasat Reskrim Polres Hulu Sungai Selatan (HSS) Iptu Widodo Saputro melalui KBO Reskrim Iptu Purwadi menjelaskan, penganiayaan berdarah ini terjadi saat korban sedang mengolah adonan wadai (kue) di rumah. Sementara pelaku sedang mengupas wortel di teras.

Ketika sedang asyik dengan kesibukannya masing-masing, korban sempat melontarkan kata-kata yang kurang pantas kepada suaminya yang sedang pengangguran. Suryani pun mengamuk. Apalagi sebelumnya mereka sudah berulangkali cekcok masalah rumah tangga.

“Setelah korban mengeluarkan kata-kata yang kurang pantas, suaminya marah dan spontan menebas istrinya menggunakan pisau yang digunakannya untuk mengupas wortel. Inilah pengakuan tersangka,” ujarnya saat dikonfirmasi Radar Banjarmasin kemarin (13/3).

Baca Juga :  Divonis Mati, Pelaku Pembunuhan Ibu dan Dua Anak di Tanbu Tak Meminta Maaf
010-Ramadhan-favehotel-Banjarbaru-Event-Ads

Usai menebas leher istrinya, pisau tersebut ia buang ke kolong rumah. “Dalam interogasi, pelaku memang sempat mengelak. Namun akhirnya ia mengaku juga,” tambahnya.

Suryani sudah dijebloskan ke ruang tahanan Mapolres HSS untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

“Hari ini (kemarin) sudah ditahan di rutan. Pelaku dijerat Pasal 351 ayat 2 KUHP,” sebut mantan Kapolsek Kandangan tersebut.

Purwadi menambahkan, kondisi korban saat ini terus membaik setelah luka-luka yang dideritanya dioperasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hasan Basri.

“Tapi masih belum bisa bicara. Saat ditanya siapanya melakukannya, ia hanya mengangguk-angguk,” tuturnya.

Penganiayaan berdarah ini terjadi di Desa Bayanan Kecamatan Daha Selatan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS). Tepatnya di Jalan Lingkar Selatan, Ahad (12/3) sekitar jam 10 pagi.

Baca Juga :  Penikam Mandor Ditangkap

Mama Ida, sapaan akrab korban, ditemukan tersungkur berlumur darah di depan rumahnya. Darah itu berasal dari sayatan di leher dan telapak tangan sebelah kanan korban.

Melihat itu, tetangga melapor ke relawan dan polisi. Korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Daha Sejahtera untuk mendapat perawatan.

Karena lukanya parah, korban yang sehari-harinya berjualan makanan ini segera dirujuk ke RSUD Hasan Basri Kandangan. (shn/gr/fud)

Teriakan Woi, Dibalas Tikaman

Ada 18 adegan yang diperagakan Irpan (24) tersangka kasus pembunuhan Riski Renaldi (25) di Jalan Mutiara Dalam, Banjarmasin Selatan, Minggu (5/2) lalu. Penyidik Polsek Banjarmasin Selatan yang menangani kasusnya menggelarnya di halaman Markas Polsek Jalan Tembus Mantuil Banjarmasin Selatan, kemarin (22/2).

Temui Kami di Medsos:

Terpopuler

Berita Terbaru