31.1 C
Banjarmasin
Monday, 20 March 2023

Penusuk Riski Serahkan Diri ke Polsek

BANJARMASIN – Irfan akhirnya datang menyerahkan diri ke Kantor Polsek Banjarmasin Selatan. Itu setelah polisi melakukan pendekatan dengan keluarganya.

Pemuda berusia 24 tahun ini merupakan pelaku perkelahian maut menewaskan seterunya Riski Renaldi (25) yang terjadi di Jalan Mutiara Dalam Gang Baru Indah RT 11 Kelurahan Kelayan Selatan, Banjarmasin Selatan, Minggu (5/2) dini hari sekitar pukul 02.30 WITA.

Ia datang ke polsek ditemani keluarganya, Minggu (5/2) siang sekitar pukul 11.30 Wita. Irfan merupakan warga Laksana Intan Gang Gembira, Kelurahan Kelayan Selatan. Sedangkan korban warga di lokasi kejadian.

Latar belakang masalah karena Irfan tak terima diteriaki Riski ketika memasuki gang tersebut berboncengan naik motor dengan temannya.

010-Ramadhan-favehotel-Banjarbaru-Event-Ads

“Ketika melintas di dalam gang ada korban dan beberapa orang temannya sedang santai. Korban ini berteriak woi. Tapi, pelaku berlalu saja,” ungkap Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol Eka Saparianto, kemarin (6/2).

Baca Juga :  Gegara Perempuan Lain, Kakak Ipar Dihabisi

Riski tetap bersantai saja melihat pelaku masuk gang. Tak mengira akan kembali dengan hati panas. Rupanya Irfan memilih putar balik. Rekannya yang dibonceng diminta turun.
Sesampai di lokasi, Irfan turun dari motor menanyakan maksud meneriakinya.

“Kata pelaku kepada korban, kamu ya yang tadi meneriaki aku. Jangan begitu, beraninya hanya di kampung,” ujar Eka menirukan ucapan Irfan.

Keduanya cekcok. Irfan langsung mengeluarkan senjata tajam dari balik bajunya, dan menusuk korban sebanyak dua kali.

“Korban oleh keluarganya dievakuasi ke Rumah Sakit Sultan Surianyah. Tapi, sesampai di sana dinyatakan meninggal dunia,” terang Eka didampingi Kanit Reskrim Iptu Herjunadi.

Dipimpin Kanit Reskrim Iptu Herjunadi, personel Buser Polsek dibantu Jatanras Satreskirim Polresta Banjarmasin langsung membentuk tim usai menerima laporan. Ada yang ke lokasi kejadian mengolah TKP. Ada pula menggali keterangan terkait hal tersebut.

Baca Juga :  Penikam Mandor Ditangkap

“Identitas pelaku sudah kami kantongi, dan ditelusuri keberadaan. Kami lakukan pendekatan secara persuasif, dan siangnya pelaku datang menyerahkan diri,” ungkap Eka.

Usai melakukan aksi pembunuhan, Irfan sempat menjemput anaknya. Dini hari itu lekas ke kawasan Kuin untuk bersembunyi sementara.

“Sempat kami hendak sentuh ke lokasi persembunyiannya. Tapi, dia datang lebih dulu ke kantor serahkan diri,” katanya. Atas kejadian ini pelaku dijerat pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.(lan/az/dye)

Motif Suami Gorok Istri Terungkap: Tersinggung Perkataan Korban

Interogasi polisi mengungkap motif sebenarnya, mengapa Suriyani (48) sampai tega menggorok leher istrinya sendiri Noor Aida (47). Masalahnya sepele. Pelaku tersinggung dengan perkataan korban.

Temui Kami di Medsos:

Terpopuler

Berita Terbaru