Para kader menjulukinya Markas Oranye. Dari sini, para buruh berkumpul. Diskusi saban malam untuk merancang strategi pemenangan.
Oleh: ENDANG SYARIFUDDIN, Banjarmasin
PENGURUS cabang Kota Banjarmasin bermarkas di Jalan S Parman Gang Haji Kaderi, Banjarmasin Tengah.

Sekretariat ini sebenarnya rumah pribadi Ketua Exco Partai Buruh Banjarmasin, Hamdani.
Ketika penulis bertandang, Kamis (14/9), Hamdani baru saja pulang bekerja.
Dia mengajak ngobrol di ruang depan, duduk santai di sofa. Di sudut ruangan tampak meja kerja dengan setumpuk dokumen dan bendera partai.
“Maklum masih baru. Sekretariat sementara di sini dulu. Segala aktivitas partai kami kerjakan dari sini,” ujarnya.
Sekarang suasana sekretariat itu sudah agak tenang. Tak seriuh kala pendaftaran bakal caleg pada awal Mei lalu.
Wajar, ini pengalaman baru bagi partai yang masih muda. Mereka kerap keliru dalam mengurus dokumen pendaftaran ke KPU. Sempat kelimpungan.
Diceritakan Hamdani, mereka juga cuma punya tiga tenaga TI. Alhasil, kawan-kawan bacaleg harus rela mengantre. Tak sedikit yang terpaksa menginap di sana.
“Paling banyak terkendala pada pembuatan surat keterangan bebas narkotika. Sebab ada biaya yang harus dikeluarkan,” ujarnya seraya tersenyum.
Total, Partai Buruh mendaftarkan 45 bacaleg untuk pemilihan DPRD Banjarmasin. Dalam proses verifikasi, 12 orang gugur. Jadi tersisa 33 orang untuk bertarung pada Februari tahun depan.