TANJUNG – Mendekati bulan Ramadan, beras lokal Sihirang di Kabupaten Tabalong mengalami kenaikan. Kenaikan itu diketahui dari hasil pantauan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKM Perindag) setempat, Senin (20/2).
Pejabat Laksana Ternis (PLT) Kepala Diskop UKM Perindag Kabupaten Tabalong, Husin Ansari mengatakan, kenaikan karena stok di pasaran berkurang. “Stoknya kurang,” katanya.
Ia memberitahukan, kondisi kenaikan beras pun diupayakan adanya ketersediaan di distributor. Bahkan, berkoordinasi dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) agar mendapat pasokan.
Karenanya, warga diharapkan tidak panik. Pemkab Tabalong pun berniat akan menggelar pasar murah dan subsidi beras. “Kami mengimbau warga agar tetap tenang,” tegasnya.

Kenaikan sendiri mencapai 5,6 persen dari harga sebelumnya, sehingga kini satu kilogramnya mencapai Rp11.875 untuk harga rata-rata di pasaran.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Perikanan Tanaman Pangan Holtikultura (DKP2TPH) Kabupaten Tabalong, Mohamad Mugeni Azis menegaskan permasalahan mahalnya beras lokal tidak dipengaruhi panen, karena di sejumlah wilayah sudah ada yang panen. “Apalagi bulan Februari 2023 ini,” ujarnya.
Perhitungannya, lahan yang mulai panen periode tanam Oktober 2022 sampai dengan Maret 2023 diawali panen seluas 591 hektare untuk bulan ini. Kemudian di bulan depan seluas ribu hektare.
Masalah kenaikan harga sendiri ditegaskannya karena stok beras lokal menipis akibat dibeli daerah tetangga, yakni Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur. “Dibeli daerah yang stoknya sudah menipis,” ujarnya.
Selain itu, pengaruh banyak wilayah di Kalimantan Selatan gagal panen pada masa tanam April – September tahun 2022 lalu karena serangan hama tungro juga menambah mahalnya beras.
Mugeni meyakinkan, meski begitu, sampai Bulan Ramadan mendatang, stok dipastikan aman karena Pemkab Tabalong juga telah menyiapkan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) sebanyak 200 ton.
“Kami juga memiliki cadangan pangan masyarakat di rumah petani sekitar 50 ton,” tegasnya. (ibn/ij/bin)