31.1 C
Banjarmasin
Monday, 20 March 2023

PLN Paparkan Strategi Pengembangan Kelistrikan Kalteng

PALANGKA RAYA – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) terus mengupayakan langkah strategis untuk mendorong kesiapan infrastruktur kelistrikan di Kalteng.

Dalam audiensi bersama Pemprov Kalteng pada Selasa (14/3) sore di Kantor
Gubernur Kalteng, PLN memaparkan strategi meningkatkan kontribusi bagi peningkatan sektor ekonomi kemasyarakatan dan memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan.

Pada kesempatan tersebut, General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifin,
membeberkan tiga langkah strategis akselerasi peningkatan perekonomian melalui pembangunan infrastruktur kelistrikan khususnya di Kalteng.

“Pertama, PLN telah merampungkan beberapa proyek strategis kelistrikan di Kalteng yang
diyakini semakin memperkuat sistem keandalan ketenagalistrikan di daerah. Kemampuan PLN dalam melayani kebutuhan suplai tenaga listrik di Kalteng semakin kuat dengan sudah beroperasinya 4 Gardu Induk 150 kV Baru pada Bulan Maret-April ini. Yaitu, Gardu Induk Kuala Pembuang 30 MVA, Gardu Induk Sukamara 30 MVA, Gardu Induk Nanga Bulik 30 MVA dan Gardu Kuala Kurun 30 MVA, ” ungkap Joharifin.

Baca Juga :  PLN Kasih Kejutan di HPN 2021
010-Ramadhan-favehotel-Banjarbaru-Event-Ads

“Kedua, melakukan kolaborasi dengan Pemerintah Daerah melalui stakeholder awareness
forum untuk membangun informasi guna menarik investor. Kegiatan kolaborasi ini rencana melibatkan seluruh Wali Kota dan Bupati sebagai wadah untuk awareness kesiapan PLN terkini dalam melayani seluruh kebutuhan tenaga listrik baik untuk masyarakat, bisnis dan industri. Dengan adanya stakeholder awareness forum dapat mendorong tumbuhnya iklim investasi baik dari lokal maupun dari luar daerah untuk dapat masuk ke Kalteng,” sambungnya.

Ketiga, percepatan peningkatan rasio desa berlistrik di Kalteng. Diketahui sampai dengan
Februari 2023 Rasio Desa berlistrik sebesar 71,55%, bertahap direncanakan pembangunan yang ditargetkan pada 2024 seluruh desa di Kalteng 100% berlistrik. Saat ini masih ada 447 Desa belum berlistrik di Kalteng, bertahap pada 2023 akan dibangun jaringan kelistrikan untuk 125 Desa yang akan meningkatkan Rasio Desa berlistrik menjadi 82,88%. Ditargetkan 2024 seluruh desa di Kalteng 100% terlistriki. Dengan langkah strategis dan dukungan insfrastruktur kelistrikan yang dibangun PLN akan berdampak positif terhadap akselerasi perekonomian di Kalteng,” ujar Joharifin.

Baca Juga :  PLN Tambah Pasokan Listrik 1,8 MW dari Pembangkit EBT Excess Power

“Kami mendukung strategi yang dipaparkan PLN, kami siap bersinergi untuk peningkatan
ekonomi daerah,” tutur Sekdaprov Kalteng, H Nuryakin.(muz)

PLN Siaga Listrik Tanpa Kedip Selama Kunjungan Presiden Jokowi

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) sukses menjaga keandalan pasokan listrik tanpa kedip dalam rangkaian kunjungan kerja Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo ke Kalsel.Kunjungan kerja Presiden ke Kalsel yang turut didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor dalam rangka menghadiri acara Istigasah dan Doa Bersama Rabithah Melayu-Banjar di Komplek Pendopo Bersinar, Pasar Rakyat Tabalong untuk menyerahkan sejumlah bantuan sosial kepada para pedagang. Selanjutnya, Presiden akan meninjau sekaligus meresmikan Jalan Nan Serunai, Kabupaten Tabalong. Hingga melakukan peresmian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Banjarbakula, Kota Banjarbaru.

Temui Kami di Medsos:

Terpopuler

Berita Terbaru