BANJARMASIN – Warga Banjarmasin bersiaplah. Pada tanggal 1 Desember 2022, distribusi air leding di empat kecamatan dan sejumlah kawasan di kabupaten tetangga (Kabupaten Banjar) bakal berhenti total sementara waktu. Berlangsung sekitar enam jam. Sejak pukul 09.30 hingga 15.30 Wita.
Kawasan yang terdampak di seluruh wilayah di Kecamatan Banjarmasin Selatan dan Kecamatan Banjarmasin Timur. Di Kecamatan Banjarmasin Utara khususnya kawasan Kayutangi sisi kanan. Ada sebagian di wilayah Kecamatan Banjarmasin Tengah. Termasuk terdampak di Kawasan Sungai Andai, dan Sungai Lulut Kabupaten Banjar.

Apakah penghentian distribusi air leding itu karena ada perbaikan pipa yang bocor? Bukan karena itu. Senior Manager Produksi dan Distribusi PTAM Bandarmasih, Zulbadi menjelaskan bahwa pada hari itu ada kegiatan oleh tim di instalasi pengolahan air (IPA) II. “Ada kegiatan maintenance. Menambah daya listrik di sistem ACB II 4000 A/380 VAC,” ujarnya, kemarin (29/11).
Penambahan daya itu mesti mematikan aktivitas IPA. Tentu mengakibatkan proses distribusi dan transmisi air menjadi terhenti. “Kami mengimbau para pelanggan yang memiliki penampungan air, seperti tandon, untuk menyiapkan pasokan air,” pesannya.
Supaya selama aktivitas mematikan IPA, masyarakat sudah memiliki cadangan air untuk kebutuhan sehari-hari. “Kami memohon maaf untuk adanya gangguan ini,” ucapnya. “Ini murni kami lakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan. Dalam rangka meningkatkan kapasitas daya listrik yang ada di IPA,” tambahnya. Zulbadi menjanjikan seusai pekerjaan penambahan daya itu berlangsung, air leding akan didistribusikan secara bertahap.
Selain mengimbau warga menyiapkan pasokan air, pihaknya juga menyiagakan mobil tanki untuk memasok air bersih bagi masyarakat yang mengorder. “Bisa langsung kontak kami di 0511-3252541 dan WhatsApp Center di 0811-5151-46,” ucapnya.
Lydia yang tinggal di kawasan Sungai Andai berharap distribusi air bisa dengan cepat dilakukan seusai pengerjaan perbaikan. Bahkan perbaikan yang dilakukan harus benar-benar untuk meningkatkan pelayanan. Mengingat air leding di tempatnya, di kawasan Kompleks Herlina Perkasa, baru mengalir apabila memakai pompa air listrik. “Itupun hanya dari jam 11 malam sampai jam 5 pagi. Selebihnya, hampir tak ada air yang mengalir.
Beruntung kami punya tandon untuk menampung persediaan air bersih,” ujarnya. “Tolonglah peningkatan pelayanannya benar-benar diperlihatkan. Misalnya, distribusi airnya nyaman dan deras. Bukan perbaikannya saja yang kelihatan. Saya sudah sejak tahun 2012 tinggal di sini,” keluhnya.(war/gr/dye)