BANJARMASIN – Sambil mencuci beras, Nurlaila warga Jalan Teluk Mesjid, Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan mengeluarkan unek-unek terkait kondisi jalan di depan rumahnya. Wanita berusia 53 tahun itu menceritakan, akses beton yang berada di RT 10 itu sudah belasan tahun dalam kondisi miring.
Nurlaila masih ingat 2011, jalan ini dibangun. “Tidak lama setelah itu ambrol akibat tanah di bawahnya tergerus gelombang sungai,” ungkapnya saat ditemui Radar Banjarmasin, Jumat (24/2).
Menurutnya, hal itu karena siring dari susunan papan kayu ulin sebagai penahan konstruksi jalan mudah dimasuki air. Bahkan banyak yang hilang akibat tersapu ombak. “Gara-gara itulah jalan kami di sini miring,” ucapnya.
Dari pengamatannya, setiap tahun kemiringan jalan tersebut kian bertambah. Alhasil badan jalan banyak yang patah. Saking miringnya, ibu dua anak itu mengatakan banyak pengendara yang tergelincir.
“Tak terhitung lagi. Pokoknya setiap selesai hujan pasti ada pengendara motor yang tergelincir. Apalagi kalau banjir, dipastikan ada yang jatuh,” ujarnya.
Apakah pernah ada upaya perbaikan? Laila mengatakan sama sekali tak ada. Dalam beberapa tahun ke belakang, sering kedatangan sejumlah orang yang memakai baju dinas sambil menenteng meteran di tangannya. Mengukur dari depan Masjid Nur Ibadah sampai ke ujung batas RT 10. Namun sampai sekarang tak pernah ada perbaikan.
“Padahal wilayah kami ini masih masuk Kota Banjarmasin, bukan Kabupaten Banjar. Mungkin gara-gara di ujung, makanya tidak terlalu diperhatikan,” katanya.
Laila mengaku beberapa pekan terakhir, sempat mendapatkan kabar bahwa sebentar lagi jalan tersebut akan diperbaiki. “Katanya sih tahun ini. Kalau boleh jujur, kami tidak ingin terlalu berharap. Sudah sering dijanjikan seperti itu, tapi tidak pernah ada yang terealisasi,” ungkapnya.
“Setiap mendekati pemilu, pasti janji-janji itu keluar. Seperti yang terjadi sekarang, 2024 kan mau pemilu,” sindirnya.
Hal senada diungkapkan Fatmawati. Wanita yang tinggal berseberangan dengan rumah Nurlaila itu ingin Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina datang langsung melihat kondisi jalanan yang miring.
“Dulu waktu meresmikan shelter air di depan masjid, beliau (Wali Kota Banjarmasin) pernah melihat. Cuma sampai depan sana saja,” tunjuk Fatma ke arah masjid.
Di depan bangunan masjid tersebut memang ada shelter air milik Dishub Kota Banjarmasin yang selesai dibangun pada Desember 2021 lalu. Ketika meresmikan shelter air itulah, menurut Fatmawati, Ibnu Sina berjanji memperbaiki jalan miring tersebut.
“Kalau orang yang mengukur sih banyak. Tapi, hasilnya bisa dilihat sendiri sampai sekarang belum ada perbaikan. Mungkin gara-gara waktu pilwali kemarin, (Ibnu Sina, red) kalah suara dibanding lawannya,” ungkap Fatma.
“Kami hanya minta perbaikan jalan di sini saja Pak. Kasihan warga selalu waswas setiap kali lewat sini,” pintanya.
Apakah memang benar akan ada perbaikan? Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Banjarmasin, Chandra Iriandi Wijaya mengatakan bahwa pihaknya memang akan memperbaiki jalan tersebut. Perbaikan ini masuk dalam kegiatan pembangunan pemugaran dan peremajaan permukiman kumuh tahun anggaran 2023.
“Saat ini masih dalam tahap persiapan lelang, dengan pagu Rp2,5 miliar. Termasuk pekerjaan titian ulin dan jalan lingkungan di RT 09,” ujarnya, Sabtu (25/2) siang.
Untuk jenis perbaikan kerusakannya, Chandra menuturkan penanganan berupa perbaikan siring dengan pondasi galam yang dilapisi plat beton dan pemasangan batu gunung. Sedangkan penanganan badan jalan akan diuruk dengan metode base course, atau memakai kerikil batu yang kemudian dicor beton dengan ketebalan 15 cm.
“Doakan saja tidak ada kendala. Kalau lancar estimasi kegiatan dimulai paling lambat pada Mei,” janjinya.
Chandra meminta masyarakat yang bermukim di Jalan Teluk Mesjid untuk bersabar menunggu jalannya perbaikan.
“Pemko Banjarmasin akan selalu memperhatikan kebutuhan warga terkait kebutuhan infrastruktur. Tentunya diperlukan perencanaan terlebih dahulu. Kemudian baru bisa dilaksanakan fisiknya dengan memperhatikan ketersediaan anggaran,” tuntasnya.(zkr/az/dye)
