PELAIHARI – Penataan wilayah perkotaan terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Laut (Tala). Dalam penataan tersebut, total ada tiga proyek besar yang dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Tala demi mempercantik kota.
Salah satunya adalah peningkatan Jalan Hadji Boejasin yang dikerjakan Bidang Bina Marga. Sedangkan dua sisanya adalah penataan drainase di Kelurahan Angsau dan pembuatan siring di Sungai Mina Tirta.
Berdasarkan pantauan di lapangan, saat ini pekerja sedang melakukan pengerukan drainase dengan menggunakan ekskavator.
Kepala Bidang Bina Marga Dwi Hadi Putra mengatakan panjang jalan yang ditingkatkan sepanjang 1,2 kilometer. Dimulai dari Bundaran Parit hingga Tugu Tanah Laut Membangun.
“Nantinya dikerjakan kiri-kanan jalan. Jadi totalnya kurang lebih 2,4 kilometer,” sebutnya.
Selain perbaikan jalan, bebernya, drainase yang berada di kiri-kanan jalan akan diperbaiki dan dipercantik dengan adanya pedestrian.
“Pedestrian itu nanti akan dikasih bangku taman dan lampu, serta juga ada PJU yang bentuknya setengah lingkaran,” jelas Dwi.
Lebih lanjut, dia menuturkan median jalan yang saat ini ada akan dihilangkan dan diganti dengan marka. “Mediannya dihilangkan, namun agar tetap aman nanti dipasang CCTV dan rambu-rambu oleh Dishub,” katanya.
Terkait anggaran yang digunakan sekitar Rp33 miliar. Sumbernya dari APBD tahun 2023.
Selanjutnya Dwi meminta agar pengguna jalan berhati-hati saat melewati Jalan Hadji Boejasin. Karena banyak material yang menumpuk.
“Pengguna jalan diharap meningkatkan kewaspadaannya saat melintas, khususnya pada malam hari. Karena ada tumpukan material,” tutupnya. (sal/ij/ram)
