BANJARMASIN – Hari ini (2/6), tim seleksi calon anggota Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Kalsel periode 2023-2028 akan mengumumkan delapan pelamar terbaik yang lulus pada tahapan tes tertulis dan psikotes.
Sampai kemarin (1/6), timsel masih menunggu hasil nilai tes dari Bawaslu RI. “Kami masih menunggu nilainya, semoga saja tak lewat dari jadwal,” kata ketua timsel Irfan Islamy.
Sesuai jadwal, pengumuman hasil kedua tes itu harus diumumkan paling lambat hari ini sampai pukul 23.59 Wita. “Pengumuman ini tak hanya untuk Kalsel, serentak di 28 provinsi lainnya,” ujarnya.

Bagi kedelapan orang itu, mereka akan mengikuti tes selanjutnya, yakni tes kesehatan dan wawancara dengan timsel.
Untuk tes kesehatan, timsel masih menunggu jadwalnya. Sebab dalam pelaksanaannya, Bawaslu RI bekerja sama dengan Polri.
“Kami belum mendapat informasi waktu dan tempat. Apakah nanti di Rumah Sakit Bhayangkara atau di RS milik pemerintah. Kami masih menunggu surat dari Mabes Polri,” jelasnya.
Sementara untuk tes wawancara, Irfan memastikan pada 7 Juni mendatang.
Sebelum wawancara, timsel akan lebih dulu menerima tanggapan dan masukan dari masyarakat. Ini penting bagi timsel. Sebagai bahan pertanyaan wawancara, terutama untuk melihat rekam jejak pelamar.
Untuk diketahui, dari 54 pelamar, tersisa 52 orang. Mereka inilah yang bersaing merebutkan delapan “tiket” tersebut.
Dalam seleksi ini, timsel hanya mencari dua orang. Melengkapi tiga komisioner yang sudah terpilih dalam seleksi tahun 2022 lalu. Mereka adalah Akhmad Muhlis, Muhammad Radini, dan Aries Mardiono.