BANJARBARU – Tugu nol kilometer atau Taman A Yani Km 34,5 eks parkiran Pasar Bauntung sudah masuk tahapan ekspose akhir dan uji publik. Anggaran pembuatan tugu ini senilai Rp2,1 miliar.
Penyebutan tugu nol kilometer sendiri bukan mengubah istilah pengukuran nol kilometer yang ada di Banjarmasin. Tapi, sebagai penyebutan dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA).
Lokasinya tepat di seberang Taman Air Mancur Mingguraya dan jika ditarik secara garis imajiner, tugu nol ini sejajar dengan Balai Kota Banjarbaru
Di malam hari, biasanya pedagang kaki lima (PKL) berjualan di sana.
Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Banjarbaru, Nina Aprodita mengatakan, kendati sudah ekspose akhir dan uji publik, namun ia belum bisa memberi gambaran tiga dimensi tugu nol kilometer itu.
“Setelah tender akan dimulai Maret ini dan masuk LPSE, gambaran tiga dimensi tugu nol kilometer itu nanti dikasih,” kata Nina kemarin (1/2).
Nina mengatakan, sewaktu uji publik, pihaknya juga melibatkan SKPD teknis, sejarawan, budayawan, tokoh masyarakat, dan akademisi.
Selain itu, kendati disebut tugu nol, Nina katakan tidak ada tugu di sana. “Di sana ingin akan dibikin taman, ornamen-ornamen, dan prasasti sejarah Banjarbaru,” jelasnya.
Menurutnya, di setiap bangunan atau ornamen yang akan dibangun nanti merupakan refleksi Kota Banjarbaru hingga menjadi Ibu Kota Kalsel.
“Ada yang mencerminkan jumlah kelurahan, jumlah kecamatan, dan lain-lain,” tutup Nina. (dza/yn/bin)
