CIAMIS – Pelatih Batulicin 69 Tanah Bumbu, Andi Abunawas tidak mampu menutupi kekecewaan usai anak asuhnya harus kehilangan poin dari PSGC Ciamis dengan skor 1-2, pada laga perdana Grup E Putaran Nasional Liga 3 2021/2022 di Stadion Galuh Ciamis, Minggu (6/2) lalu.
Kekalahan dari tuan rumah tersebut memang menyesakkan, karena klub asal Tanah Bumbu itu bermain bagus dan punya potensi untuk menang. Sayang, hilang fokus membuat mereka gagal mempertahankan keunggulan selama 88 menit. Imbasnya, Batulicin Putera 69 untuk sementara harus puas mengisi posisi juru kunci grup.
“Anak-anak kehilangan fokus di menit 88, hingga terjadi 2 gol. Gol pertama itu kesalahan kiper. Sebenarnya bisa menangkap bola, tapi karena ada sifat menganggap remeh bolah sehingga terjadilah blunder pada hitungan tinggal 2 menit plus 2 menit injury time,” sesalnya.
Di sisi lain, dirinya juga mengeluhkan kepemimpinan wasit yang dinilai merugikan anak asuhnya.
“Tapi sedikit-banyaknya ada andil wasit yang merugikan tim kita. Yang seharusnya sepak penjuru tak perlu terjadi karena itu seharusnya out buat tim kita. Tapi wasit dengan sengaja merubah keputusan untuk tuan rumah, Sehingga terjadi gol kedua,” keluhnya.
Hasil ini seolah menjadi pengingat bagi Batulicin Putera 69, bahwa bermain 100 persen pun tetap mengundang petaka andai lengah di menit-menit krusial. Terlepas dari peran sang pengadil lapangan, Andi Abunawas nampaknya harus segera mencari solusi saat bersua Persipal Palu di tempat yang sama, (9/2) hari ini.
Abunawas optimis, laga nanti akan berjalan berbeda sehingga butuh ketepatan dalam pembuatan keputusan di lapangan agar bisa mengamankan kemenangan.
“Insyaallah semua lini ada evaluasi jelang lawan Persipal Palu, karena game model yang berbeda dari PSGC Ciamis,” ungkapnya.
Abunawas diprediksi akan menurunkan komposisi skuat yang tidak jauh berbeda pada laga besok. Eks pelatih Barito Putera U-20 berjanji akan mengerahkan kekuatan terbaik.
Tiga poin dari Persipal Palu akan menjadi krusial bagi Batulicin Putera 69. Kemenangan pastinya akan membuka peluang mereka untuk lolos ke babak berikutnya, sekaligus mendekatkan misi untuk promosi ke Liga 2 musim depan.(bir)